Monday, July 20, 2020

Hatiku bukan Milikku

Dep Self Talk malam-malam itu menyenangkan ya, bertanya pada diri sendiri, merenung dan mencari hikmah dari setiap kejadian hidup yang pernah dialami. Termasuk dalam hal jatuh cinta, kadang menangis sendiri, kok hati ini begitu rapuh, mudah jatuh akibat pandangan mata. Astagfirullah. 

Tapi seperti ada jawaban yang menenangkan. Wahai kamu yang sedang sendiri, bukanlah dalam kendalimu jika matanya menatapmu pada setiap pertemuan yang tak sengaja kalian alami. Bukan juga dalam kuasamu ketika ia datang dengan sendirinya menjadi seorang teman. Bukan salahmu. Pertemuan kalian adalah suratan Tuhan. Kamu tidak bisa mengendalikan apa yang ada dalam diri orang lain.   

Yang bisa kamu kendalikan adalah bagaimana kamu menjaga pandangan, menjaga sikap, mengendalikan rasa. Mungkin Tuhan sedang menguji, seberapa kuat kamu bertahan untuk terus memurnikan cinta hanya untuk-NYA. Mungkin Allah sedang menguji, seberapa sabar kamu meminta untuk didampingkan dengan seseorang yang baik. Bukankah dalam setiap doamu, harap yang kau pinta adalah digolongkan dalam hamba yang senantiasa bersyukur dan bersabar?  

Ingatlah wahai diri, hatimu bukan miliku. Tapi milik penciptamu. Kita hanyalah tempat yang dititipi hati. Semoga aku, dan kamu termasuk hamba-hamba yang pandai menjaga titipan itu. Hati-hati menjaga hati. [semoga kita bertemu di ruang nyata] 
Share:

0 komentar:

Post a Comment